Medan | GeberNews.com – Dewan Pengurus Wilayah Koalisi Muslim Millenial (DPW Komunal) Sumatera Utara menggelar aksi unjuk rasa di Kantor Gubernur Sumut dan Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut, Senin (23/12/2024). Aksi tersebut memprotes dugaan penyelewengan BBM subsidi jenis Solar yang seharusnya menjadi hak nelayan di Belawan.
Koordinator aksi, Imam Solihin, mengungkapkan adanya dugaan suap yang melibatkan oknum Dinas Perikanan dan Kelautan (Diskanla) Provinsi Sumut. “Solar subsidi yang seharusnya dijual Rp6.800 per liter, dipasarkan dengan harga Rp7.000 per liter. Selisih Rp200 per liter ini dibagi kepada oknum pejabat,” ujarnya.
Imam menambahkan, praktik ini diduga berlangsung lama dan melibatkan ribuan ton Solar setiap bulannya. Ia mendesak Penjabat (Pj) Gubernur Sumut Agus Fatoni dan Aparat Penegak Hukum (APH) segera mengambil langkah tegas.
Selain itu, ia juga membeberkan adanya pungutan liar terhadap nelayan yang mengurus izin kapal. “Kami memiliki bukti bahwa pungli ini juga dinikmati pimpinan Diskanla,” tegasnya.
Koordinator lapangan aksi, Dimas Anjasmara, turut mendesak inspektorat dan APH untuk segera mengusut kasus ini.
Saat aksi berlangsung di Kantor Kejaksaan Tinggi Sumut, perwakilan jaksa meminta DPW Komunal melengkapi bukti-bukti agar penyelidikan dapat segera dilakukan dan pihak-pihak terkait ditindak.
(Dodi. R)
