Medan | GeberNews.com – Bencana alam berupa banjir dan tanah longsor melanda 13 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara, termasuk Deli Serdang, Medan, Karo, Tapanuli Selatan, Padang Lawas, Mandailing Natal, Nias, Dairi, Simalungun, Pematang Siantar, Serdang Bedagai, Samosir, dan Toba. Penjabat (Pj.) Gubernur Sumut, Agus Fatoni, tengah mempersiapkan penetapan status siaga darurat bencana.
Medan menjadi salah satu wilayah terdampak paling parah, dengan sejumlah kawasan seperti Komplek Flamboyan Medan Tuntungan, Kampung Aur Medan Maimun, hingga Gaperta Ujung, terendam banjir.
Menanggapi situasi tersebut, Badan Koordinasi Himpunan Mahasiswa Islam Sumatera Utara (Badko HMI Sumut) langsung bergerak cepat. Ketua Umum Badko HMI Sumut, Muhammad Yusril Mahendra Butar-Butar, mengerahkan kader dari berbagai daerah untuk membantu masyarakat terdampak.
“Kami berduka atas bencana ini dan segera mengkonsolidasikan sumber daya untuk menyalurkan bantuan terbaik kepada korban,” ujar Yusril.
Badko HMI Sumut juga bekerja sama dengan Graha Artha Tiga Belas (GAT) untuk menyalurkan sembako, susu, vitamin, dan camilan, terutama kepada kelompok rentan seperti perempuan dan anak-anak. Dukungan ini diperkuat oleh Forkopimda Sumut yang sigap membantu evakuasi dan distribusi bantuan di lokasi bencana.
Direktur Utama GAT, Bambang Herawan, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Badko HMI Sumut atas konsistensi dan kepedulian terhadap masyarakat Sumut. “Kami berkomitmen untuk terus mendukung pemulihan hingga situasi kembali normal,” ucapnya.
Kolaborasi ini diharapkan dapat meringankan beban korban sekaligus menginspirasi perusahaan lain untuk turut serta membantu memulihkan kondisi masyarakat terdampak bencana.
(Dodi Rikardo Sembiring)